Hujan Bulan Juni
Tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu
tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu
-Sapardi Djoko Damono
dan adakah yang lebih tabah
dari hujan bulan Juli?
ia simpan kesejukannya
demi tanah kering terbelah
yang lama merindukannya
untuk merengkuhnya...
<< Home